Jumat, 23 Juli 2010

CARA MENGATASI TROUBLESHOOTING PC LAMBAT

Para user computer sering menemukan keluhan yang cukup membosankan, yaitu komputernya menjadi lambat. Terkadang saking stresnyamungkin langsung mengambil solusi untuk menginstall ulang saja, daripada report mencari permasalahannya, dan itu justru akan memakan waktu lebih banyak.
Beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menanggapi masalah “Komputer yang lambat"

1.Spyware dan virus
Merupakan salah satu penyebab PC yang lambat, karena yang paling mudah menyusupi dan banyak user yang berinteraksi dengannya (secara tidak langsung), spyware berasal dari banner-banner dan iklan-iklan di suatu halaman web yang mulai beraksi saat kita mengakses halaman / banner tersebut melalui sebuah browser yang memiliki celah keamanan yang tidak bagus, sehingga spyware ini sangat dekat dengan IE.
Beberapa cara untuk menghapus spyware :
1.Identifikasi dan analisa process yang sedang berjalan dengan windows task manager.
2.Identifikasi dan non aktifkan service yang bersangkutan melalui management console
3.Identifikasi dan non aktifkan service yang ada di startup item dengan system configuration utility
4.Cari dan hapus entry di registry yang ada pada startup
5.Identifikasi dan hapus file yang mencurigakan
6.Install dan gunakan spyware detection dan removal

2.Processor Overheating
Kebanyakan processor mudah menghasilkan panas, sehingga membutuhkan pendingin khusus dan jenis fan khusus, sehingga pada saat temperature processor meningkat melampaui batas, system akan melambat dan proses akan berjalan lambat.
Kipas prosesor yang gagal disebabkan karena :
1. Debu yang menghambat perputaran kipas secara smooth
2. Fan motor rusak
3. Bearing fan ada yang doll sehingga fan “jiggling”
Jiggling adalah jika fan yangsedang berputar ada bunyi krek-krek secara cepat disebabkan bearing fan sudah mulai doll.

3.Ram yang buruk
Beberapa situasi dapat juga karena pengaruh ram yang buruk, hal ini dikarenakan oleh:
1. RAM timing lebih lambat dari spesifikasi mesin yang optimal
2. RAM yang memiliki nilai minor hanya bisa dilihat setelah melalui beberapa
test
3. RAM terlalu panas

4.Harddisk yang fail
Jika harddisk sering mengalami failure, ini juga akan memperburuk performa computer, dan jenis fail ini banyak penyebabnya, bisa sifatnya mekanis, elektronik, bahkan firmwarenya yang tidak update, harddisk ini akan menyebabkan :
1. Akses time yang lambat
2. Jumlah bad sector yang terus meningkat saat di scandisk
3. Ada bluescreen yang tidak terjelaskan
4. Gagal Boot

5.Bios Settings
Biasanya bios yang belum dicostum settingnya akan mengalami proses perlambatan beberapa detik, khususnya pada saat booting, untuk itu kita harus mengcostum bios setting agar performa kerja proses boot bisa dipercepat, secara umum settingan bios yang harus diperhatikan adalah :
1. Boot langsung ke harddisk
2. Disable IDE drive yang tidak terpakai
3. Set speed latency RAM
4. Matikan IO / IRQ pernagkat onboard yang tidak terpakai
5. Gunakan Fast POST

6.Disk type/controller compatibility
Biasanya motherboard sekarang sudah memiliki controller yang baik untuk parallel ATA disk, namun kita harus memperhatikan kabel IDEnya, karena kabel ini memiliki beberapa spesifikasi tertentu, ada yang udma 33, 66, dan 100, kalau kita lihat secara fisik, bentu kabelnya memiliki serabut yang halus-halus dan banyak, sedangkan yang udma 33 serabutnya sedikit, jadi gunakanlah kabel yang memiliki spesifikasi yang tinggi untuk disk kita.

7.Windows Services
Beberapa service yang harus diperhatikan dan dimatikan jika kita tidak membutuhkannya adalah :
1. FTP
2. Indexing Service
3. Remote Registry
4. Telnet
5. Remote Access
6. Remote Desktop
7. Automatic Update

8.Process yang invisible
Terkadang tanpa kita ketahui ada saja program yang berjalan di memory, padahal kita sudah tidak menggunakannya lagi atau bahkan kita sudah menguninstallnya namun programnya masih ada yang berjalan, untuk itu kita harus memperhatikan process apa saja yang sedang berlangsung di computer kita dengan melihat task manager, dan kita bisa end taskkan atau kill, lalu kita bisa hapus exenya.

9.Disk Fragmentation
Sebagaimana karakteristik file dalam sebuah computer pasti mengalami proses file tersebut di add, di edit, atau di hapus hal tersebut dapat menyebabkan fragmentasi di beberapa areal sector harddisk, untuk itu kita perlu merapikan data di computer kita, yaitu dengan mendefragnya, jika kita ingin menggunakan windows xp, kita bisa menggunakan defrag exe dan meletakkannya di schedule agar dapat berjalan pada waktu yang kita tntukan.

10.Backgound applications
Kalau kita perhatikan systray saat kita klik aroow kirinya akan berderetlah icon yang terpasang di systray itu menyebabkan computer semakin lambat merespons proses, karena memory banyak yang terpakai untuk proses itu, sehingga untuk iu kita perlu mematikannya atau menonaktifkan yang tidak diperlukan yaitu dengan mengakses registry.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar